MATARAM – Sebuah hotel di wilayah Cakranegara, Kota Mataram, mendadak ramai. Pasalnya, di salah satu kamarnya ditemukan seorang kakek berusia 66 tahun dalam kondisi tidak bernyawa, Jum’at (21/1/2022) sekitar pukul 03.00 Wita.
Kapolsek Sandubaya, Kompol Moh Nasrullah, yang dikonfirmasi mengatakan, korban diketahui bernama Khaerudin warga Lombok Timur. Pihaknya sudah mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi-saksi.
Berdasarkan keterangan saksi Jro Gede Puspa IK, saat itu saksi datang dari Bali menuju rumah Haji Fat di Tanak Resak, Desa Mekar Kecamatan Swela, Lombok Timur, dalam rangka membahas masalah ritual yang akan dilaksanakan. Saat saksi asyik mengobrol dengan H. Fat, tiba-tiba korban datang dan ikut nimbrung membahas ritual tersebut.
Sekitar pukul 16.00 Wita, Saksi Jro bersama korban dan sopir menuju Mataram dan berencana menginap di hotel wilayah Cakranegara. Sebelum tiba di Mataram, saksi Jro dan korban serta sopir mampir di salah satu rumah makan di wilayah Rarang Lombok Timur.
“Tiba di hotel sekitar pukul 18.00 Wita, saksi Jro dan korban cek-in dengan mengambil 2 kamar. Sebelum tidur saksi dan korban sekitar pukul 00.00 sempat ngobrol-ngobrol di depan kamar,” jelas Nasrulloh.
Karena sudah mengantuk, Saksi Jro dan korban beranjak ke kamar masing-masing untuk beristirahat. “Sekitar pukul 02.00 Wita, saksi mendengar suara ngorok yang keras dan suara orang muntah dari kamar korban. Saksi beranjak melihat kamar korban dan memang saat itu sedang muntah-muntah, lalu korban melaporkan ke pegawai hotel,” ujarnya.
Atas laporan saksi, pegawai hotel bernama I Gede Sukadana langsung menuju kamar korban bersama saksi. Dan ternyata sesampai di kamar, korban sudah terbaring lemas dan badannya dingin. “Atas kejadian ini kedua saksi melaporkan ke Polsek Sandubaya,” lanjutnya.
Menurut Kapolsek saat olah TKP anggota fungsi piket langsung berkoordinasi dengan piket identifikasi Polresta Mataram, dan mendengar keterangan saksi-saksi.
“Saat ini jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara, untuk melakukan visum luar sambil menunggu pihak keluarga korban. Sejauh ini kami belum bisa menyimpulkan korban meninggal disebabkan apa, kami masih menunggu hasil pemeriksaan,” pungkas Kapolsek. (PS)
