SUMBAWA – Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa, Abdul Rafiq, menyambangi korban kebakaran di Kelurahan Brang Biji, Kecamatan Sumbawa, Minggu (31/10/2021).
Selain melihat langsung kondisi pasca kebakaran, politisi PDI Perjuangan itu, juga memberikan bantuan kepada para korban.
Rafiq mengaku perihatin atas musibah yang terjadi. Dia berharap para korban bisa bersabar serta tabah dalam menghadapi ujian itu.
”Kejadian ini merupakan musibah sekaligus ujian dan dibutuhkan kesabaran dalam menghadapinya. Semoga Allah mengganti dengan yang lebih baik,” harap Rafiq.
Selain itu dia, juga meminta kepada pemerintah daerah melalui instansi terkait untuk segera membantu. Bila perlu pemerintah membangun rumah baru untuk mereka.
”Kepada pemerintah daerah baik itu BPBD maupun Dinas Sosial, untuk mencurahkan perhatiannya. Kalau bisa segera dibangun rumahnya sebagaimana daerah-daerah lain yang menghadapi musibah,” harapnya.
Untuk diketahui, peristiwa kebakaran ini terjadi di RT 03 RW 03 Kelurahan Brang Biji, Kecamatan Sumbawa, Jum`at 29 Oktober 2021 lalu. Dua rumah warga dilaporkan hangus terbakar.
Berdasarkan kesaksian warga, api pertama kali terlihat pada pukul 09.40 Wita. Api berasal dari rumah kontrakan yang dihuni oleh Agus Triyono dan Jarwanto.
Saat itu, anak kandung Jarwanto berada di rumah bersama dengan dua adiknya bermain hand phone di dalam kamar. Kemudian mereka mendengar suara seperti bunyi meteran listrik serta suara ledakan yang tidak diketahui sumber dari mana.
Penasaran, salah satu di antara mereka keluar rumah untuk mencari tahu. Tiba-tiba api terlihat dari bagian dapur. Sontak, mereka berhamburan keluar rumah untuk meminta pertolongan warga setempat.
Pada pukul 10.15 Wita, tiga unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi dan berusaha memadamkan api yang semakin membesar.
Petugas sempat kesulitan lantaran akses menuju TKP sangat sempit. Api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 12.00 Wita.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun dua unit rumah beserta isinya hangus terbakar. Ada pun nama korban yakni Netty Sukriati dan Misrai, Jarwanto dan Agus Triyono. (PS)